Pondok Shabran UMS Menggelar Daurah Tarjih dan Penanaman Ideologi Muhammadiyah untuk Program I’dad Angkatan 2023 di Tawangmangu

Tawangmangu, Karanganyar, 27 Januari 2024 – Pondok Shabran UMS melanjutkan tradisi pendidikan dan pengembangan keilmuan Islam sukses menyelenggarakan Daurah Tarjih dan Penanaman Ideologi Muhammadiyah di Villa Sandria, Kalisoro, Tawangmangu. Acara ini berlangsung selama enam hari, mulai dari Hari Senin hingga Sabtu, tanggal 22 hingga 27 Januari 2024, dan diikuti oleh 33 Mahasantri Program I’dad Angkatan 2023.

Acara prestisius ini dibuka langsung oleh Wakil Rektor IV UMS, Prof. Dr. dr. EM Sutrisna, M.Kes., yang memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan yang bertujuan untuk mendalami pemahaman dan implementasi ideologi Muhammadiyah. Beliau juga berpesan agar Mahasantri fokus dan bersungguh-sungguh untuk belajar di Pondok Shabran UMS agar tercapai target Hafalan setidaknya 15 Juz dan dapat berbahasa Arab secara aktif Ketika lulus nanti.

Daurah ini menghadirkan sesi pembahasan dan diskusi tentang Buku Tanya Jawab Agama Jilid 1-8 dan buku Himpunan Tarjih Kemuhammadiyahah. Tidak hanya itu saja, para peserta mendapatkan wawasan yang mendalam dari beberapa narasumber ahli, termasuk Ust. Dr. Imron Rosyadi, M. Ag., yang memberikan materi tentang “Manhaj Tarjih Muhammadiyah”. Pada hari berikutnya, Ust. Ruswa Darsono, S.T., memberikan materi tentang “Penetapan Awal Bulan Ramadhan”.

Nur Rizqi Febriandika, S.Sy., M.B.A., M.SEI, selaku Direktur Pondok Shabran UMS memberikan komentar mengenai kegiatan ini, menyatakan harapannya “Pondok Shabran UMS selalu memberikan kontribusi positif dalam pembentukan karakter dan pemahaman ideologi Muhammadiyah kepada mahasantri sehingga Ketika Mahasantri diterjunkan langsung ke Masyarakat untuk melakukan pengabdian, baik Mubaligh Hijrah Ramadhan maupun Pengabdian 1 Tahun Purnastudi, Mahasantri tersebut telah menguasai Manhaj Tarjih Muhammadiyah.”

Muhammad Abid, selaku peserta Daurah, juga memberikan pandangannya terhadap kegiatan ini. “Saya merasa terbimbing dengan baik dan mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam tentang ideologi Muhammadiyah. Kegiatan ini memberikan inspirasi dan motivasi untuk terus berkontribusi dalam pengembangan diri dan masyarakat.”

Kegiatan ditutup dengan acara Ramah Tamah sambil masak-masak pada malam terakhir, menciptakan suasana kebersamaan yang hangat. Pada pagi harinya, peserta melanjutkan acara dengan Wisata sekaligus Tadabur Alam ke Grojogan Sewu, menambah kesan positif dari rangkaian kegiatan ini. Pondok Shabran UMS terus berkomitmen untuk menyelenggarakan kegiatan bermutu guna membentuk kader-kader unggul yang dapat memberikan kontribusi positif bagi masyarakat dan bangsa.